Saturday, September 3, 2011

FIQIH SHAUM SECARA UMUM



  1.            Arti Shaum
Secara bahasa, shaum berarti imsaak (menahan diri). Yang di maksud adalah menahan diri dari segala sesuatu yang bias membatalkan puasa, sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari disertai niat puasa.


2.            Syarat Wajib shaum
Syarat wajib shaum di bagi 6, yaitu :
1.      Islam
2.      Baligh
3.      Berakal (tidak gila)
4.      Suci dari haid dan nifas
5.      Mukimin (orang yang tetap), bukan musafir
6.      Sanggup melakukan shaum, tidak sakit atau lemah


3.            Syarat Sah Shaum
Syarat sah shaum di bagi 4, yaitu :
1.      Muslim/islam (tidak murtad)
2.      Suci dari haid
3.      Tamyiz
4.      Berpuasa pada waktunya


4.            Rukun Shaum
Rukun shaum di bagi 2, yaitu :
1.            Niat
2.            Menahan diri dari yang membatalkan shaum


5.            Hal-hal yang Membatalkan Shaum
Hal-hal yang Membatalkan Shaum di bagi 5, yaitu :
1.            Sengaja makan dan minum
2.            Sengaja muntah
3.            Haid/nifas
4.            Onani
5.            Berhubungan seksual

6.            Orang-orang yang Diperbolehkan tidak Shaum
Orang-orang yang diperbolehkan tidak shaum di bagi 8, yaitu :
    1. Orang gila
    2. Anak yang masih kecil
    3. Orang yang sedang sakit
    4. Orang yang badannya lemah
    5. Musafir
    6. Orang yang sudah tua
    7. Orang yang haid/nifas
    8. Orang yang sedang melahirkan/menyusui
         7.            Amalan-amalan Sunnah di waktu Shaum
Amalan-amalan sunnah di waktu shaum di bagi di bagi 7, yaitu :
    1. Bersedekah
    2. Membaca (tilawah) Al-Qur’an
    3. Memperbanyak zikir dan do’a
    4. Mengerjakan umrah
    5. Qiyamullail
    6. Menyegerakan berbuka dan mengakhiri sahur
    7. I’tikaf

No comments:

Post a Comment